Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Trik Mudah Belajar Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Tingkat Sekolah Dasar (SD)

hello adek-adek kembali lagi kita pada materi tentang penjumlahan dan pengurangan. materi tentang penjumlahan dan pengurangan merupakan pengetahuan dasar untuk kita pelajari. disini kita akan mengupas bagaimana cara mengurangi, menambahakan dan operasi campuran penjumlahan dan pengurangan. untuk lebih jelasnya silahkan baca artikel ini sampai selesai.

Penjumlahan Bilangan Bulat

secara umum penjumlahan bilangan bulat tidak asing lagi kita pelajari karena sering kita lakukan pada kegiatan kita sehari-hari. Di sekolah dasar kamu telah mempelajari bilangan dan sifat-sifatnya. Di antaranya adalah bagaimana membilang banyak benda. Banyak benda tersebut kemudian dinyatakan dengan bilangan 0, 1, 2, 3, dan seterusnya sesuai dengan banyak bendanya. Karena itu, bilanganmu 0, 1, 2, 3, ... disebut bilangan cacah. Apakah semua situasi dapat dilambangkan dengan bilangan cacah? Sebagai contoh:

- Misalkan, tim pemain bola futsal di kelasmu minggu lalu dibabak I kemasukan 4 gol kemudian berlanjut lagi babak kedua timmu kurang kerjasama, tim kelasmu juga kemasukan 2 gol. sehingga total kemasukan gol dikelasmu adalah enam gol atau dapat ditulis dalam bentuk 4 + 2 = 6.

- pagi hari ibu yudi membeli 5 butir telur untuk sarapan pagi dan sore hari ibu yudi membeli 3 butir telur lagi berapakah jumlah telur dalam satu hari ..


Perhatikan soal-soal berikut:
a. 2 + 5 = ...
b. 3 + 6 = ...
c. 4 + 7 = ...
d. 5 + 8 = ...
e. 3 + 2 + 4 = ..
penyelesaian:
a. 2 + 5 = 7
b. 3 + 6 = 9
c. 4 + 7 = 11
d. 5 + 8 = 13
e. 3 + 2 + 4 =9

Sifat-Sifat Penjumlahan Bilangan Bulat

Sifat-Sifat Penjumlahan Bilangan Bulat yaitu:
a. Sifat tertutup
Sifat tertutup Pada penjumlahan bilangan bulat, selalu menghasilkan bilangan bulat juga. Hal ini dapat dituliskan sebagai berikut. Untuk setiap bilangan bulat a dan b, berlaku a + b = c dengan c juga bilangan bulat.
b. Sifat komutatif
Sifat komutatif disebut juga sifat pertukaran. Penjumlahan dua bilangan bulat selalu diperoleh hasil yang sama
walaupun kedua bilangan tersebut dipertukarkan tempatnya. Hal ini dapat dituliskan sebagai berikut. Untuk setiap bilangan bulat a dan b, selalu berlaku a + b = b + a.
c. Mempunyai unsur identitas
Bilangan 0 (nol) merupakan unsur identitas pada penjumlahan. Artinya, untuk sebarang bilangan bulat apabila ditambah 0 (nol), hasilnya adalah bilangan itu sendiri. Hal ini dapat dituliskan sebagai berikut. Untuk sebarang bilangan bulat a, selalu berlaku a + 0 = 0 + a = a.
d. Sifat asosiatif
Sifat asosiatif disebut juga sifat pengelompokan. Sifat ini dapat dituliskan sebagai berikut. Untuk setiap bilangan bulat a, b, dan c, berlaku: 
(a + b) + c = a + (b + c).
e. Mempunyai invers
Invers suatu bilangan artinya lawan dari bilangan tersebut. Suatu bilangan dikatakan mempunyai invers jumlah, apabila hasil penjumlahan bilangan tersebut dengan inversnya (lawannya) merupakan unsur identitas (0 (nol)). Lawan dari a adalah –a, sedangkan lawan dari –a adalah a. Dengan kata lain, untuk setiap bilangan bulat selain nol pasti mempunyai lawan, sedemikian sehingga berlaku a + (–a) = (–a) + a = 0.

Pengurangan Bilangan Bulat

Sebagai contoh, dapatkah bilangan cacah digunakan untuk menjelaskan posisi seekor burung yang hinggap di puncak tiang layar sebuah perahu nelayan yang tingginya 3 meter, dan posisi pemilik perahu tersebut yang sedang menyelam di kedalaman 3 meter? Posisi 3 meter di atas permulaan laut dapat dilambangkan dengan +3, atau disingkat 3. Karena jarak 3 meter di atas permukaan laut sama dengan 3 meter di bawah permukaan laut, posisi 3 meter di bawah permukaan laut dilambangkan dengan -3. Bilangan +3 atau 3 dibaca positif 3 dan bilangan -3 dibaca negatif 3. Keduanya dapat digambar pada sebuah garis bilangan vertikal.

Sifat-Sifat Pengurangan pada Bilangan Bulat

Seperti pada penjumlahan bilangan bulat, untuk menghitung hasil pengurangan dua bilangan bulat dapat digunakan bantuan garis

bilangan. Namun sebelumnya coba kalian ingat kembali materi di tingkat sekolah dasar, bahwa operasi pengurangan merupakan penjumlahan dengan lawan bilangan pengurang.

sifat-sifat pengurangan bilangan bulat:

a. Pengurangan dinyatakan sebagai penjumlahan dengan lawan bilangan pengurang Bandingkan hasil penjumlahan dan pengurangan berikut. Pada pengurangan bilangan bulat, mengurangi dengan suatu bilangan sama artinya dengan menambah dengan lawan

pengurangnya.

b. Secara umum, dapat dituliskan sebagai berikut. Untuk setiap bilangan bulat a dan b, maka berlaku a – b = a + (–b).

silahkan kunjungi artikel terkait tentang Matematika Tingkat SD: 

Post a Comment for "Trik Mudah Belajar Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Tingkat Sekolah Dasar (SD)"